Bagus Mana SMA, MA atau SMK?

Bingkaiberita.comBagus mana SMA,MA atau SMK ? Jangan asal pilih sekolah saat akan melanjutkan Studi Sekolah Menengah Pertama,  Harus anda tau kelebihan dan kekurangannya dari 2 model pendidikan sekolah yang ada di Indonesia ini, Asal Masuk sekolah yang tidak tepat akan berakibat fatal bagi anda yang akan menentukan dua model sekolah atas ini. Nah, Info Selengkapnya tentang  sekolah  jenjang pendidikan atas ini dapat dilihat dari beberapa segi dan mutu pendidikan, apalagi untuk UNnya apakah sama antara SMA dan SMK  dan lainnya.  Jangan Asal Pilih SMA, MA atau SMK!

Pilih Mana SMA atau SMK

Pilih Mana SMA atau SMK

SMA merupakan Singkatan dari Sekolah Menengah Atas yaitu salah satu model jenjang pendidikan formal tingkat atas sebelum masuk ke jenjang perguruan tinggi dan setelah lulus dari Sekolah Menengah Pertama. Pada jenjang pendidikan Model SMAN ini ditempuh maksimal 3 tahun dan minimal 2 tahun,  Mengapa bisa jadi 2 tahun? Karena SMA menyediakan program Akselerasi bagi siswa-siswa yang berprestasi sehingga waktu yang ditempuh untuk pendidikan dan pengajarannya dapat ditempuh minimal 2 tahun.  Sekolah Menengah Atas (SMA)  ini juga sering kita sebut dengan SMU  atau Sekolah Menengah Umum, karena memang SMU adalah salah satu sekolah untuk semua kalangan dari masyarakat. Untuk Penjurusan di Sekolah Menengah Atas (SMA) menawarkan 3 jurusan yaitu IPA, IPS dan IPC yang dapat anda pilih sesuai dengan keinginan anda.

SMK atau disebut dengan Sekolah Menengah Kejuruan yang merupakan sebuah model pembelajaran yang ada di Indonesia dengan merujuk dari aliran filsafat pendidikan PROGRESSIVISME, filsafat tersebut menganggap bahwa pendidikan sebagai cultural transition, yang berarti pendidikan harus mampu merubah dan menyelamatkan manusia bagi hari depan dalam menghadapi tantangan zaman yang semakin berubah dari periode transisi zaman tradisional untuk memasuki zaman progressif (modern). Progressivissme lebih mementingkan aspek dengan metode Scientific dan bukan menggunakan metode memorisasi seperti yang ada pada esensialisme. Praktek kerja dilaboratorium, di bengkel, di kebun (lapangan) merupakan kegiatan yang sangat diharuskan agar tercipa proses pembelajaran “learning by doing”. Progresisvisme berusaha dalam memberikan pelajaran yang terintegrasi oleh unit atau praktik dan tidak menghendak pelajaran yang terpisah tanpa ada praktik.  Pendidikan Kejuruan ini adalah salah satu bentuk model pembelajaran progressivisme di Indonesia  saat ini ada beberapa model bidang keahlian yang diterapkan di SMK, Watu pendidikan SMK adalah 3 tahun dari kelas 10 sampai dengan kelas 12 dengan kompetensi dan keahlian sebanyak 121.

MA atau disebut dengan Madrasah Aliyah merupakan salah satu bentuk model pendidikan islam untuk jenjang tingkat atas setelah SMP, Model pendidikan ini sekarang dipegang oleh Kementrian Agama atau Kemenag yang dahulunya adalah Departemen Agama (DEPAG), Pendidikan yang berbasis Agama Islam ini memiliki kurikulum yang berbeda dengan SMA dan SMK.  Sumber pembelajaran Agama lebih unggul dari pada pembelajaran umum, namun masih kalah jauh dengan pendidikan yang bermodel pesantren. Yang mana model pesantren lebih menekankan kepesantrenan di dalam Asrama dan Pengajarn Umum di Sekolah. Pemerintah mengakui pendidikan status tingkat MA, yang mana model ini kebanyakan diperuntukkan oleh pondok pesantren yang ingin belajar agama Islam secara utuh.

Orientasi Kesuksesan anda tergantung pada keputusan pendidikan anda saat ini! Apabila anda ingin cepat bekerja, pilihlah Sekolah Menengah Kejuruan, apabila orientasi anda Kuliah pilihlah Sekolah Menengah Atas! Pilih berdasarkan hati nurani anda. Jika anda ingin menuntu ilmu Agama Islam dan Pendidikan Wajib belajar  di Indonesia sekarang 12 tahun dari mulai jenjang pendidikan Sekolah Dasar sampai dengan Sekolah Menengah, Baik Kejuruan, Umum, Tingkat Atas ataupun Madrasah Aliyah yang berbasis Agama Islam. Peluang Masuk Perguruan tinggi untuk Tingkat SMA, MA ataupun SMK  tetap masih ada, anda bisa mengikuti  SNMPTN ataupun SPMB untuk masuk kejenjang pendidikan perguruan tinggi, baik perguruan tinggi negri (PTN) ataupun Perguruan Tinggi Swasta (PTS). Tidak ada perbedaan untuk melanjutkan ke jenjang perguruan tinggi, hanya saja mereka memiliki ketrampilan yang berbeda antara SMA, MA, dan SMK karena setiap calon mahasiswa akan mengikuti Standar Evaluasi penerimaan Mahasiswa Baru atau Manajemen Requirtment Peserta Didik yang berbeda-beda antara perguruan tinggi.

PILIH SMA, MA ATAU SMK?

Adapun perbedaan yang mendasar dari ketiga model pendidikan di Indonesia adalah berdasarakan dari kurikulum dan kompetensi yang dimiliki dari ketiga sekolah tersebut dengan faktor perbedaan yang sangat signifikan, Dilihat dari segi Ujian Nasionalpun mereka memiliki perbedaan bisa anda bandingkan kurikulum yang akan diujikan antar pendidikan SMA, MA dan SMK yang dilakuakan secara Nasional dengan Basis Komputer  CBT Test seluruh Indonesia.

perbandingan SMK dan SMA

Persayaratan Masuk Perguruan tinggi bagi SMA, MA, SMK saat ini adalah Prestasi Akedemik yang mumpuni, Kemampuan Finansial Bagi yang tidak mendapatkan Beasiswa karena pemerintah sudah memberikan Beasiswa Bidik Misi dan Minta belajar pendidikan. Kualifikasi itulah yang akan anda hadapi ketika masuk ke jenjang perguruan tinggi Negri ataupun swasta.

Perguruan tinggi swasta yang menawarkan untuk Lulusan SMK ditanah air  adalah keilmuan praktik dan terapan yang masih berbentuk Akedmik, Politeknik, Sekolah Tinggi ataupun Intitut.  Akedemik Komunitas diharapkan akan betul-betul diharpkan sebagai wacana dalam membentuk program keahlian seperti sekolah tinggi ikatan dinas yang langsung dibawah Dinas Seperti AKA MIGAS, AMG, dan beberapa sekolah ikatan dinas lainnya.  Namun untuk lulusan SMA dapat mendaftarkan diri pada semua jenjang perguruan tinggi baik dari Swasta, negri dan sekolah kedinasan. Sehingga perguruan tinggi saat ini berjumlah sangat banyak tergantung anda yang menentukan sekarang. Perguruan tinggi berbasis Akedemik ini sangat dibutuhkan oleh masyarakat karena mereka menewarkan kompetensi keahlian -keahlian dibidangnya seperti, pertanian, animasi, teknik industri, teknik pemerintahan, kelautan, meterologi dan geofisika dan lain-lainnya.

Lulusan SMA tidak dapat langsung bekerja karena mereka belum memiliki ketrampilan khusus untuk pekerjaan dibidang industri, namun mereka dapat bekerja menjadi pegawai toko, cleaning servie dan beberapa pekerjaan lainnya yang pada dasarnya dalah dari lulusan SMA. Sedangkan untuk  Lulusan dari MA bisa langsung belajar menkondisikan diri di Masyarakat untuk membantu masyarakat dalam mengadakan kegiatan TPA, Atau taman pendidikan Al-Qur’an mengajar ngaji, ceramah sebagai ustadz ataupun lainnya.  Namun, untuk lulusan pada jenjang pendidikan SMK dapat mengikuti test bekerja di perusahaan Industri baik di dalam negri maupun diluar negri dengan Kompetensi yang unggul dari penentuan jurusan ketika mereka mendaftarkan diri sehingga mereka dilatih untuk menghadapi tantangan masa depan seperti pada aliran filsafat progresivisme. Selain itu lulusan SMK juga dapat bekerja secara Mandiri bagi mereka saja yang kurang mampu untuk melanjutkan kuliah ke jenjang perguruan tinggi dengan membuat Bengkel sesuai dengan jurusannya. Banyak tawaran dari jepang untuk lowongan pekerjaan Jepang untuk lulusan SMK karena mereka bekerja secara professional di negri jepang.

Sebelum anda memutuskan pendidikan pada jenjang SMA, MA, ataupun SMK, anda sebaiknya anda terlebih dahulu merancang Masa Depan pada dunia kerja dan lebih baik lagi anda memiliki passion dibidang apa? Karena banyak dari masyarakat Indonesia yang bekerja seperti passsion mereka saat ini. Bekerja lebih menyenangkan dengan passion anda saat ini, sehingga pekerjaan anda tidak terlalu membosankan dalam artian penentuan jurusan sewaktu akan menginjak ke jenjang perguran tinggi tidak mengekor teman anda  saat ini.

Sebagai Gambaran dan Ilustrasi Passion Anda saat ini?

Jika anda suka ngeblog, menyukai bidang di dunia internet, Manakah yang lebih memungkinkan untuk anda pilih SMA, MA, ataukah SMK?

Apabila anda ingin melanjutkan ke jenjang perguruan tinggi sebaiknya anda Pilih SMK karena pada dasarnya bidang anda sudah ada di Sekolah Menengah Kejuruan pada bidang IT,  Apabila nanti saatnya tiba lulus perkuliaha  anda sudah tahu banyak hal tentang dunia Ilmu Komputer. Dan apabila di daerah anda belum ada Sekolah Menengah Kejuruan pada penjurusan IT anda bisa memilih SMA pada Jurusan IPA karena pada jurusan itulah anda bisa masuk ke Jenjang Perguruan Tinggi Ilmu Komputer Seperti AMIKOM Yogyakarta yang mencetak lulusan yang handal di Bidang IT.  Sebaiknya jika anda masuk SMA usahakan untuk mencari tahu sendiri beberapa buku pedoman dalam belajar komputer karena di SMA tidak diajarkan Kompetensi pelajarannya.

Namun, jika anda ingin Bekerja di Bank, Sekolah Mana yang akan anda pilih SMA, MA, ataukah SMK?

Sebaiknya langkah apa yang akan anda akan ambil? Jika anda ingin bekerja sebagai pegawai bank anda harus masuk SMA, disat kelas 2 SMA usahakan anda mengambil jurusan IPS karena syarat untuk amsuk ke Perguruan Tinggi Fakultas Ekonomi harus dari Jurusan IPS dan Syarat kriteria minimal menjadi pegawai bank memiliki ijazah Starta Satu.

Namun, apabila anda ingin langsung bekerja baik itu diperusahaan usahakan memilih Sekolah menengah kejuruan dan apabila anda ingin Sekolah tanpa biaya pilihah Sekolah Ikatan Dinas seperti IPDN, STAN, AMG dan masih banyak lagi.

Jalur apa yang anda tempuh, jika anda ingin melanjutkan Studi kejenjang Sekolah Kedinasan. Mana yang terbaik SMA, MA, atau SMK?

Apabila anda akan melanjutkan studi pada perguruan tinggi kedinasan sebaiknya anda memilih SMA pada jurusan IPA, Karena tidak semua Perguruan tinggi kedinasan yang menerima siswa dari sekolah menengah kejuruan, meskipun ada beberapa perguruan tinggi kedinasan yang menerima calon mahasiswa dari sekolah menengah kejuruan dalam bidang tertentu saja, sebaiknya anda membaca satu persatu persyaratan di beberapa sekolah kedinasan agar lebih jelas dan rinci.

Bagus Mana SMA, MA atau SMK? | Topik Nugroho, M.Pd. | 4.5